Makassar, lontaracelebesnews.com--Ringkas Perjalan Karir seorang perantau kelahiran Asal Bima NTB Jamaluddin AA,Md ,SP.d Dari Pegawai Honorer hinggah Menjadi PNS di Dinas pendidikan Provensi sulsel

Pada tahun1991Tamat akademi maritim veteran RI , bekerja dipelabuhan diberbagai devisi ( pt.pelayaran. pelindo, Export Import , jasa tranportasi , Pt EMKL). mulai 1992 -2000 Lanjut jadi honorer dipemerintahan tahin 2007 jadi PNS didiknas prov. Sulsel 2008 - 2019 pindah tugas Dishub Prov. Sulsel 01 Desember 2019. 
Jamaluddin Salah satu Pegawai Negeri di dinas pendidikan Provensi sulawesi selatan kurang lebih 10 tahun,kini Pindah di Dinas perhubungan Provensi sulsel sebagai pengawas lalulintas angkutan jalan(LLAJ)

Jamaluddin mengatakan Bahwa orang pindah itu memang gampang-gampang susah,tapi saya merasa bersyukur kepada tuhan karan kenapa, di dinas pendidikan kurang lebih 10 tahun, atas bantuan pak Hatta saya di permudahkan untuk di lepas yang saya lebih bersyukur lagi,

kepada kepala dinas baru H. Fahlevi S,sos sebagai kepala dinas perhubungan yang luar biasa langsung merespon saya mendisposisikan tugas saya di dinas perhubungan, sebagai pemimpin figur seperti ini kami mengharapkan bisa langsung di definitifkan oleh pak gubernur.


setelah itu dalam pelaksanaan tugas ,saya mendapat arahan dan petunjuk yang begitu luar biasa dari pak eko sebagai kepala seksi dan pak nasir sebagai ketua regu, 

ini semua membuat saya bangga dan nyaman ditempat yg baru dan yg tidak ada kalah pentingnya  bantuan beliau pak Asri sebagai kepala BKD dan juga sebagai pelaksana tugas di diknas provensi sulsel, dan juga ibu sekar devi sebagai pejabat gubernur yg selalu memfasilitasi saya ke kepada pihak BKD tidak  lupa sy ucapkan terima kasih kepada team pak prof andalan ( NH ) sebagai inspirator pindahnya  saya,ucapnya jamal

untuk diketahui oleh rekan-tekan wartawan tidak semua pemimpin otoriter atau kurang sinergitas dengan bawahanya

"contoh pak levi kepala dinas perhubungan ..hubungan dengan saya walaupun belum sampai sebulan saya merasa begitu dekat, akrab selalu menyapa dan menyebut nama saya seolah-olah saya begitu lama menjadi pegawainya"